Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2010

KH. Wahid Hasyim

Gambar
KH. Wahid Hasyim lahir dari buah kasih KH. M. Hasyim Asy’ari-Nyai Nafiqah binti Kiai Ilyas (Madiun) pada pagi Jum’at legi, 5 Rabi’ul Awal 1333 H./1 Juni 1914 M. Semula ayahandanya memberinya nama Muhammad Asy’ari, diambil dari nama kakeknya. Namun, namanya kemudian diganti menjadi Abdul Wahid, diambil dari nama datuknya. Ia anak kelima dan anak laki-laki pertama dari 10 bersaudara. Sejak kecil ia sudah hobi membaca dan giat memelajari ilmu-ilmu kesustraan dan budaya Arab secara outodidak. Ia banyak menghafal syair-syair Arab yang kemudian disusun menjadi sebuah buku. Ia menikah dengan Munawaroh (lebih dikenal dengan nama Sholichah) putri KH. Bisyri Sansuri (Denanyar Jombang) pada hari Jumat, 10 Syawal 1356 H./1936 M dan dikaruniai enam orang putra-putri, yaitu Abdurrahman, Aisyah, Salahuddin, Umar, Lily Khodijah, dan Muhammad Hasyim.